contoh

Nama Keterangan
Forex Bisnis Online
Blogger Platform
Iklan Google Adsense
Pembayaran Transfer Rekening, Paypal
Investasi Terpadu
Read more
Contoh Tabel Nama-nama Guru
Nama GuruHandphoneMedsos
Bakrudin098776557667Facebook
Division 1Division 2Division 3
Division 1Division 2Division 3
Read more

Semakin Tinggi Ilmunya, Semakin Sedikit Menyalahkan Orang Lain

Sewaktu baru kepulangannya dari Timur Tengah, Prof. DR. Hamka, seorang tokoh pembesar ormas Muhammadiyyah, menyatakan bahwa "Maulid-an" haram dan bid’ah tidak ada petunjuk dari Nabi Saw, orang berdiri membaca shalawat saat Asyraqalan (Mahallul Qiyam) adalah bid’ah dan itu berlebih-lebihan tidak ada petunjuk dari Nabi Saw.

Tetapi ketika Buya Hamka sudah tua, beliau berkenan menghadiri acara Maulid Nabi Saw_ saat ada yang mengundangnya. Orang-orang sedang asyik membaca Maulid al-Barzanji dan bershalawat saat Mahallul Qiyam, Buya Hamka pun turut serta asyik dan khusyuk mengikutinya. Lantas para muridnya bertanya:

   Murid “Buya Hamka, dulu sewaktu Anda masih muda begitu keras menentang acara-acara     seperti itu namun setelah tua kok berubah?”

 Dijawab oleh Buya Hamka: “Iya, dulu sewaktu saya muda kitabnya baru satu. Namun setelah saya mempelajari banyak kitab, saya sadar ternyata ilmu Islam itu sangat luas.”

Diriwayat yang lain menceritakan bahwa dulu, sewaktu mudanya Buya Hamka dengan tegas menyatakan bahwa Qunut dalam shalat Shubuh termasuk bid’ah. Tidak ada tuntunannya dari Rasulullah Saw. Sehingga Buya Hamka tidak pernah melakukan Qunut dalam shalat Shubuhnya.

Namun setelah Buya Hamka menginjak usia tua, beliau tiba-tiba membaca doa Qunut dalam shalat Shubuh-nya_. Selesai shalat, jamaahnya pun bertanya heran:
“Buya Hamka, sebelum ini tak pernah terlihat satu kalipun Anda mengamalkan Qunut dalam shalat Shubuh. Namun mengapa sekarang justru Anda mengamalkannya?”
 Dijawab oleh Buya Hamka: “Iya. Dulu saya baru baca satu kitab. Namun sekarang saya sudah baca seribu kitab.” 

Gus Anam (KH. Zuhrul Anam) mendengar dari gurunya, Prof. DR. As-Sayyid Al-Habib Muhammad bin Alwi al-Maliki Al-Hasani, dari gurunya Al-Imam Asy-Syaikh Said Al-Yamani yang mengatakan: “Idzaa zaada nadzrurrajuli wattasa’a fikruhuu qalla inkaaruhuu ‘alannaasi.”
(Jikalau seseorang bertambah ilmunya dan luas cakrawala pemikiran serta sudut pandangnya, maka ia akan sedikit menyalahkan orang lain).

Semakin gemar menyalahkan orang semakin bodoh dan dangkal ilmunya, semakin Tinggi ilmu seseorang maka semakin tawadhu (rendah hati), carilah guru yang tidak pernah menggunjing dan mengkafirkan siapapun. Hal ini sama seperti ilmu padi, semakin berisi semakin merunduk, itulah peribahasa yang sering kita dengar. Yang memiliki arti, orang berilmu yang semakin banyak ilmunya semakin merendahkan dirinya.

Tanaman padi jika berisi semakin lama akan semakin besar. Jika semakin besar otomatis beban biji juga semakin berat. Jika sudah semakin berat, maka mau tidak mau seuntai biji padi akan semakin kelihatan merunduk (melengkung) ke arah depan bawah. Karena batang padi sangat pendek, strukturnya berupa batang yang terbentuk dari rangkaian pelepah daun yang saling menopang. Jadi tidak sebanding dengan beban berat biji padi yang semakin lama semakin membesar. Berbeda dengan biji padi yang kosong tidak berisi, walaupun kelihatan bijinya berbuah banyak karena tidak berisi maka seuntai biji padi tersebut akan tetap berdiri tegak lurus
Read more

Obat Asam Urat Herbal Alami

JIKA ANDA TERKENA ASAM URAT CUKUP MINUM RAMUAN INI SEKALI SAJA!-IYA SATU KALI SAJA-

Jangan Ketergantungan Dengan Obat Kimia, Jika Anda Terkena Asam Urat Cukup Minum Ramuan Ini Sekali Saja! Untuk yang punya problem asam urat, saya punya pengalaman 20 tahun yang lalu saat saya gak bisa sholat karena engkelku bengkak gak bisa ditekuk. Diberi oleh saudaraku kapsul asam urat dari Amerika (1 kapsul 8 ribu), saya minum 2 hari, sakitnya cuma berkurang sedikit.

Kebetulan ketemu orang Lamongan, umurnya 110 tahun, masih gagah, lagi nengok anaknya umur 90 tahun yang kelihatan lebih tua. 
Dia tanya, "Sampeyan kenapa mas?",
 "Asam urat pak"
"Oooo, coba cari nanas mateng satu dan lobak putih kira-kira 250 gram, di jus, tambah kemiri 3, diminum sekaligus"."
"Berapa kali minumnya?"
""Sekali saja cukup"
"Terus minum lagi kapan?"
""Untuk penjagaan 3 bulan sekali cukup"

Saya turuti, langsung, asam uratku hilang sama sekali, sembuh sama sekali, Syukur sekali.
Saya ikuti tiap 3 bulan minum jus tersebut. Alhamdulillah sampai sekarang saya gak pernah ngalamin lagi. 

Saya share ke banyak kenalan dan ternyata banyak yang cocok dan sembuh. Mudah-mudahan anda pun cocok yah

RESEPNYA sebagai berikut:
1. Nanas mateng satu
2. Lobak putih kira kira 250 gram 
3. Kemiri 3 

CARA MINUM :
1. Di Jus sekaligus 
2. Di minum sekaligus 
3. Diulang 3 bulan sekali 

Kebaikan harus dibagikan, meskipun kita sedang tidak sakit paling tidak bisa jadi jalan kesembuhan untuk orang lain yang membutuhkan. 
Read more

Contoh Membuat Spolier Teks dan Gambar

Contoh Spoiler Teks
Pancasila:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa 2. Kemanusiaan yang adil dan beradab 3. Persatuan Indonesia 4. Kerakatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanna dalam permusywaratan perwakilan 5. keadilan sosial bagi seluruh rakyat indoneisa
Lihat gambar:
Read more

Kesamaan Idielogi Kejam Syiah dan Komunis

Bagaikan dua saudara kandung, keduanya memiliki banyak sekali kesamaan sifat genetik. Di sini, penulis berusaha mengurai beberapa kesamaan antara Syi’ah dan Komunis berdasarkan catatan sejarah kedua gerakan ini, diantaranya:

1. Lahir Dari Rahim Yahudi

Syi’ah adalah sekte sesat dan menyimpang yang dicetuskan oleh seorang Yahudi bernama Abdullah bin Saba’ yang menyusup dalam tubuh kaum muslimin setelah Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam wafat. Abdullah bin Saba’ berhasil menciptakan sebuah gerakan paling berbahaya dan paling merusak sepanjang sejarah umat Islam sampai hari ini.

Sedangkan Komunis dikonsep oleh seorang filsuf Yahudi bernama Karl Marx. Perkembangan gerakan ini juga dipenuhi dengan catatan yang kelam bagi sejarah umat manusia. Seluruh negara yang dikuasai oleh rezim Komunis pasti telah atau sedang mengalami tragedi pembantaian, pelanggaran HAM berat dan berbagai kejahatan kemanusian lainnya.


2. Dibangun di atas dendam dan ketidakpuasaan terhadap keadaan

Prinsip dasar Syi’ah dibangun diatas klaim pembelaaan terhadap Ahlu Bait yang mereka anggap telah dikhianati dan didhalimi oleh sebagian besar Sahabat Nabi radhiyallahu anhum. Syi’ah menolak kekhalifahan kaum muslimin pada umumnya dan mengklaim bahwa hanya para Imam dari kalangan Ahlu Bait yang paling berhak menjadi Khalifah.

Adapun Komunis merupakan gerakan yang dibangun untuk melawan ketidakadilan dan keserakahan sistem Kapitalis yang mencekik kaum buruh dan petani. Ide-ide komunisme dianggap sebagai respon terhadap kegagalan sistem Kapitalis yang telah gagal menyeratakan kemakmuran dan kesejahteraan bagi masyarakat.


3. Revolusi dan kudeta

Syi’ah terkenal lihai dalam menjalankan operasi senyap dan gerakan underground. Mereka memiliki kemampuan kaderisasi yang militan dan misterius. Syi’ah akan terus bergerak halus dalam senyap dan nyaris tidak tercium publik. Hingga suatu saat mereka telah kuat dan besar, maka mereka akan melakukan pemberontakan dan revolusi untuk dapat menguasai suatu negeri.

Komunis juga memiliki pola yang serupa, membangun kekuatan dengan strategi yang halus. Pergerakan mereka kerap kali menggunakan kedok komunitas pembela hak-hak buruh atau petani, dan juga berupa perhimpunan mahasiswa ataupun aktivis-aktivis sosial. Dan suatu saat ketika jumlah mereka telah banyak dan telah memiliki kekuatan, maka mereka akan mengkudeta pemerintahan suatu negeri untuk memaksakan penerapan sistem komunis.

Contoh terdekat untuk pembahasan dalam poin ini adalah peristiwa pemberontakan Syi’ah Houthi di Yaman dan pengkhianatan G30S/PKI di Indonesia.


4. Haus Darah Kaum Muslimin

Syi’ah:
Pada tahun 100 H Syi’ah Rafidah membunuh 500.000 kaum muslimin di Khorasan. Pada tahun 280 H Syi’ah Zaidiah membunuh 50.000 kaum muslimin di Yaman. Pada tahun 317 H Syi’ah Qurmutiah menyerang Masjidil Haram Mekah, mencuri dan merusak Hajarul Aswad dengan 8 cukilan serta membunuh 400.000 jamaah haji.

Pada tahun 483 H Syi’ah Hashasheen (Assasens) membunuh Imadud Dien Zinki dan 200.000 kaum muslimin di Mesir. Pada tahun 656 H Syi’ah Alawiah bersama Hulagu menyerag Baghdad membunuh lebih 800.000 orang di Iraq dan lebih 2 juta orang di Suriah, Lebanon, Jordan dan Palestina.

Pada tahun 907 H Syi’ah Safawiah membunuh 1 juta Sunni di Iran. Pada tahun 1407 H Syi’ah Iraq membunuh 402 warga Saudi selama haji, 85 di antaranya adalah polisi. Pada tahun 1982 M Syi’ah Alawiah membunuh 40.000 kaum muslimin di Homs Suriah. Pada tahun 2011 M hingga detik ini Syiah ‘Alawiah Nushairiyah telah membunuh lebih dari 450,000 kaum muslimin di Suriah. Dan belasan ribu lainnya yang sedang dibantai oleh Syi’ah di Iraq dan Yaman hari ini.

Komunis:
Jutaan jiwa kaum muslimin telah menjadi korban pembantaian sepanjang masa penjajahan Uni Soviet atas wilayah Chechnya, Dagestan, Uzbekistan, Turkmenistan, Azerbaijan, Kazakhtan dan lain-lain. Penderitaan terberat dirasakan oleh kaum muslimin di wilayah Kaukasia. Dan jutaan lainnya juga telah menjadi korban akibat invasi militer Uni Soviet di Afghanistan dalam rentang 1979 hingga 1989.

Ratusan ribu kaum muslimin Uighur dibantai oleh rezim Komunis China hingga hari ini. Mereka dilarang menjalankan ibadah dan bahkan dilarang berpenampilan muslim. Belasan ribu lainnya terpaksa mengungsi melarikan diri ke negara-negara yang mau menampung mereka.

Ribuan kaum Muslimin Kamboja telah syahid dibantai oleh rezim Komunis Khmer Merah. Para muslimat diperkosa dan diperlakukan layaknya hewan. Berbagai penderitaan dan tekanan masih menghantui hidup kaum muslimin disana hingga hari ini.

Kaum muslimin Indonesia juga tidak asing dengan kebiadaban dan kekejaman Komunis. Partai Komunis Indonsia (PKI) telah membantai ribuan kaum muslimin sepanjang sejarah ia berdiri hingga akhirnya dibubarkan. Peritiwa Madiun 1948 adalah salah satu contoh kejahatan PKI yang tidak akan terlupakan.
Read more

KUNCI UNTUK MEMBUAT HIDUP ANDA LEBIH BAIK

*Dikutip dari Buku Karya Ausberg 49 tahun buku yang berjudul*
*"THE LAST LECTURE"*
*(Kuliah Terakhir)*
yang menjadi salah satu buku best-seller pada tahun 2007.""





*KUNCI UNTUK MEMBUAT HIDUP ANDA LEBIH BAIK,*

 terdiri atas
*--Personality,*
*--Community* and
*--Life.*


Berikut penjelasannya:

   *A.  PERSONALITY:*

*1*. Jangan membandingkan hidup Anda dengan orang lain karena Anda tidak pernah tahu apa yang telah mereka lalui dan rasakan.

*2.* Jangan berpikir negatif akan hal-hal yang berada di luar kendali Anda, melainkan salurkan energi Anda menuju kehidupan yang Anda jalani saat ini, secara positif

*3.* Jangan bekerja terlalu keras, jangan lewati batasan Anda.

*4*. Jangan paksa diri Anda untuk selalu perfect, tidak ada satu orang pun yang sempurna.

*5.* Jangan membuang waktu Anda yang berharga untuk gosip.

*6*. Bermimpilah saat anda bangun
(bukan saat tertidur).

*7*. Iri hati membuang-buang waktu, Anda sudah memiliki semua kebutuhan Anda.

*8*. Lupakan masa lalu. Jangan mengungkit kesalahan saudara , pasangan dan teman Anda pada masa lalu. Hal itu akan merusak kebahagiaan Anda saat ini.

*9.* Hidup terlalu singkat untuk membenci siapa pun itu.
Jangan pernah membenci.

*10*. Berdamailah dengan masa lalu Anda agar hal tersebut tidak mengganggu masa kini Anda.

*11*. Tidak ada seorang pun yang bertanggung jawab atas kebahagiaan Anda kecuali Anda.

*12*. Sadari bahwa hidup adalah sekolah, dan Anda berada di sini sebagai pelajar.
Masalah adalah bagian daripada kurikulum yang datang dan pergi seperti kelas aljabar (matematika) tetapi, pelajaran yang Anda dapat berlangsung seumur hidup.

*13*. Senyumlah dan tertawalah sesering mungkin agar Anda lebih dapat menikmati hidup ini

*14*. Anda tidak dapat selalu unggul dalam perbedaan pendapat. Belajarlah menerima kekalahan dan bertoleransilah


      *B. COMMUNITY:*

*15.* Hubungi keluarga Anda sesering mungkin

*16*. Setiap hari berikan sesuatu yang baik kepada orang lain.

*17*. Ampuni setiap orang untuk segala hal

*18.* Habiskan waktu dengan orang-orang di atas umur 70 dan di bawah 6 tahun.

*19*. Coba untuk membuat paling sedikit 3 orang tersenyum setiap hari.

*20.* Apa yang orang lain pikirkan tentang Anda bukanlah urusan Anda.
Itu urusan mereka.
Jangan pikirkan hal tsb.

*21*. Pekerjaan Anda tidak akan menjaga Anda pada saat Anda sakit, tetapi keluarga dan teman Anda.
Tetaplah berhubungan baik dgn mereka dan lingkungan Anda.

          C. LIFE:*

*22*. Jadikan Tuhan sebagai yang pertama dalam setiap pikiran, perkataan, dan perbuatan Anda.

*23.* Tuhan menyembuhkan segala sesuatu.

*24.* Lakukan hal yang benar.

*25.* Sebaik/ seburuk apapun sebuah situasi, hal tersebut akan berubah.

*26*. Tidak peduli bagaimana perasaan Anda, bangun, berpakaian, dan beraktivitaslah !.

*27.* Yang terbaik belumlah tiba, tapi nikmati saja yg ada.

*28*. Buang segala sesuatu yang tidak berguna, tidak indah, atau mendukakan.

*29.* Ketika Anda bangun di pagi hari, berterima kasihlah pada Tuhan untuk itu.

*30.* Jika Anda mengenal Tuhan, Anda akan selalu bersukacita. So, be happy.


Mati tdk menunnggu Tua.

Mati tidak menunggu sakit.

Nikmati hidup....

Sebelum hidup tidak bisa lagi dinikmati.

*Sahabatku !,*

*Saat membaca dan selesai menyimak semua hal di atas, kami mohon kepada sahabatku  untuk membagikan tulisan ini kepada "orang" yang kita cintai,
"teman" sepermainan kita,
"teman" kantor,
teman pada masa kecil /remaja maupun "orang" yang tinggal dengan kita.

💌💌💌😃😃🙏🏼🙏🏼🙏🏼
Read more

PAHALA YANG MENGALIR TERUS WALAU SUDAH WAFAT

*PAHALA YANG MENGALIR TERUS WALAU SUDAH WAFAT*


(oleh: Al-Ustadz Abu Abdillah Abdurrahman Mubarak)

Kematian adalah satu perkara yang pasti akan menjemput manusia. Tak seorang pun dapat mengelak darinya. Walau di mana pun, pasti maut menjemputnya. Ketika tiba saatnya malakul maut menjemput, tak ada seorang pun yang bisa menangguhkannya. Allah berfirman:

*_“Setiap jiwa akan merasakan mati, dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdaya.”_* (Ali ‘Imran: 185)

Allah berfirman:

*_“Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatimu kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh. Jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan: ‘Ini adalah dari sisi Allah’, dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka mengatakan: ‘Ini (datangnya) dari sisi kamu (Muhammad).’ Katakanlah: ‘Semuanya (datang) dari sisi Allah.’ Maka mengapa orang-orang itu (orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan sedikit pun?”_* (An-Nisa’: 78)

Allah berfirman:

*_“Dan datanglah sakaratul maut dengan sebenar-benarnya, itu adalah perkara yang kamu tidak bisa mengelak lari darinya. Dan ditiuplah sangkakala, itulah hari terlaksananya ancaman.”_* (Qaf: 19-20)

Allah berfirman:

*_“Dan Allah sekali-kali tidak akan menangguhkan (kematian) seseorang apabila telah datang waktu kematiannya. Dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.”_* (Al-Munafiqun: 11)


Anjuran Untuk Senantiasa Mengingat Mati

Karena kematian adalah satu perkara yang pasti, maka Rasulullah menganjurkan kita untuk senantiasa mengingatnya. Rasulullah bersabda:

أَكْثِرُوا ذِكْرَ هَاذِمِ اللَّذَّاتِ -يَعْنِي الْمَوْتَ

_“Perbanyaklah oleh kalian mengingat penghancur kenikmatan dunia.” –Yakni kematian._ (HR. At-Tirmidzi dan An-Nasa’i, dishahihkan Asy-Syaikh Al-Albani dalam Irwa’ul Ghalil no. 682)

Al-Imam Ash-Shan’ani berkata: “Hadits ini menunjukkan bahwa tidak sepatutnya seorang lalai dari mengingat sebuah nasihat terbesar, yaitu kematian.” (Subulus Salam hal. 455)

Hikmah dari mengingat mati adalah agar seseorang mempersiapkan dirinya dengan amalan shalih untuk mendapatkan kebahagiaan di kehidupan berikutnya. Allah l berfirman:

*_“Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memerhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.”_* (Al-Hasyr: 18)


Tidak Ada yang Dibawa Kecuali Amalannya

Ingatlah wahai saudaraku, ketika seorang meninggal tidaklah bermanfaat baginya harta, anak-anak, dan keluarganya. Yang bermanfaat baginya hanyalah amalannya. Dari Anas bin Malik, Rasulullah bersabda:

يَتْبَعُ الْمَيِّتَ ثَلَاثَةٌ؛ أَهْلُهُ وَمَالُهُ وَعَمَلُهُ؛ فَرَجَعَ اثْنَانِ وَيَبْقَى وَاحِدٌ، رَجَعَ أَهْلُهُ وَمَالُهُ وَيَبْقَى عَمَلُهُ

“Tiga perkara yang akan mengantarkan mayit: keluarga, harta, dan amalannya. Dua perkara akan kembali dan satu perkara akan tetap tinggal bersamanya. Yang akan kembali adalah keluarga dan hartanya, sedangkan yang tetap tinggal bersamanya adalah amalannya.” (Muttafaqun ‘alaih)

Oleh karena itu, ketika Rasulullah ditanya oleh salah seorang sahabatnya: “Siapa orang yang terbaik?” Beliau bersabda:

مَنْ طَالَ عُمُرُهُ وَحَسُنَ عَمَلُهُ

_“Orang yang panjang umurnya dan baik amalannya.”_ (HR. At-Tirmidzi dari Abdullah bin Busr dan dishahihkan Asy-Syaikh Al-Albani)

Sehingga Rasulullah mengajarkan agar seorang muslim dalam kehidupan dunia ini hendaknya seperti orang asing atau orang yang numpang lewat. Beliau berkata kepada Ibnu Umar :

كُنْ فِي الدُّنْيَا كَأَنَّكَ غَرِيبٌ أَوْ عَابِرُ سَبِيلٍ

“Jadilah engkau di dunia ini seperti orang asing atau yang sedang numpang lewat.”

Ibnu Umar berkata:

إِذَا أَمْسَيْتَ فَلَا تَنْتَظِرِ الصَّبَاحَ وَإِذَا أَصْبَحْتَ فَلَا تَنْتَظِرِ الْمَسَاءَ وَخُذْ مِنْ صِحَّتِكَ لِمَرَضِكَ وَمِنْ حَيَاتِكَ لِمَوْتِكَ

_“Jika engkau di sore hari janganlah menunggu pagi (untuk beramal shalih). Jika engkau di pagi hari janganlah menunggu sore hari. Manfaatkanlah kesehatanmu untuk masa sakitmu, manfaatkanlah masa hidupmu (dengan beramal shalih) untuk masa matimu.”_ (HR. Al-Bukhari)


Kematian Menghentikan Amalan Seseorang

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam menyatakan:

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ إِلَّا مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

_“Jika seorang meninggal, terputus amalannya kecuali tiga: shadaqah yang terus mengalir pahalanya, ilmu yang bermanfaat, dan anak shalih yang mendoakannya.”_ (HR. Muslim)

Sa’id bin Jubair berkata: “Setiap hari yang dijalani oleh seorang mukmin adalah ghanimah (kesempatan untuk menambah amal shalih).” (Lihat Jami’ul ‘Ulum wal Hikam, hal. 666)

Seorang yang tidak memanfaatkan masa hidupnya dengan amal shalih akan merasakan penyesalan setelah matinya. Allah berfirman yang artinya:


*_“(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: ‘Wahai Rabb, kembalikanlah aku (ke dunia) agar aku berbuat amal shalih terhadap apa yang telah aku tinggalkan.’ Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada dinding sampai hari mereka dibangkitkan.”_* (Al-Mu’minun: 99-100)

Amalan Orang Hidup Yang Bermanfaat Bagi Si Mayit

Karena kemurahan dan karunia Allah, seorang yang mati masih bisa menikmati manfaat dari sebagian amalan yang pernah diamalkannya. Dia juga bisa mendapatkan manfaat dari sebagian amalan orang-orang yang masih hidup. Di antara perkara yang terus bermanfaat bagi seorang yang telah mati adalah:

1. Shadaqah jariyah, seperti wakaf dan sejenisnya.

Seorang masih terus mendapatkan pahala shadaqah jariyah yang ia lakukan, seperti membangun masjid, pesantren, atau wakaf-wakaf lainnya dalam perkara yang baik. Rasulullah menyatakan:

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ إِلَّا مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

_“Jika seorang meninggal, terputus amalannya kecuali tiga: shadaqah yang terus mengalir pahalanya, ilmu yang bermanfaat, dan anak shalih yang mendoakannya.”_ (HR. Muslim dari Abu Hurairah)

2. Ilmu yang bermanfaat

Ilmu yang bermanfaat yang ia ajarkan kepada orang lain akan terus mengalirkan pahala baginya walaupun ia telah meninggal, sebagaimana dalam hadits di atas. Selain hadits di atas, Rasulullah juga menjelaskan:

مَنْ دَعَا إِلَى هُدًى كَانَ لَهُ مِنْ الْأَجْرِ مِثْلُ أُجُورِ مَنْ تَبِعَهُ لَا يَنْقُصُ ذَلِكَ مِنْ أُجُورِهِمْ شَيْئًا

_“Barangsiapa yang berdakwah kepada petunjuk (kebaikan) maka dia mendapatkan pahala seperti pahala yang mengikutinya, tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun.”_ (HR. Muslim dari Abu Hurairah)

Beliau shallallahu'alaihi wasallam juga bersabda:

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ

_“Barangsiapa yang menuntunkan sunnah yang baik maka dia akan mendapatkan pahala seperti orang yang telah melakukannya.”_ (HR. Muslim dari Jarir bin Abdillah)

3. Shadaqah yang dilakukan anak atas nama orangtuanya

Para ulama menjelaskan bahwa semua amalan baik seorang anak itu bermanfaat bagi orangtuanya. Orang akan mendapatkan pahala seperti yang diperoleh anaknya, karena anak adalah hasil usaha orangtua. Allah jala jalaaluhu berfirman yang artinya:


*_“Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya.”_* (An-Najm: 39)

Rasulullah bersabda:

إِنَّ أَطْيَبَ مَا أَكَلَ الرَّجُلُ مِنْ كَسْبِهِ، وَوَلَدُهُ مِنْ كَسْبِهِ

_“Makanan terbaik bagi seseorang adalah dari hasil usahanya. Dan anaknya adalah juga hasil usahanya.”_ (HR. Abu Dawud, An-Nasa’i, dan At-Tirmidzi, dikuatkan Asy-Syaikh Al-Albani sebagaimana dalam Ahkamul Jana’iz)

Terdapat hadits-hadits lain yang mendukung makna hadits ini, di antaranya:

– Dari Aisyah radhiyallahu anha:

أَنَّ رَجُلًا قَالَ لِلنَّبِيِّ n: إِنَّ أُمِّي افْتُلِتَتْ نَفْسُهَا وَأَظُنُّهَا لَوْ تَكَلَّمَتْ تَصَدَّقَتْ، فَهَلْ لَهَا أَجْرٌ إِنْ تَصَدَّقْتُ عَنْهَا؟ قَالَ: نَعَمْ

_Ada seorang laki-laki berkata: “Ibuku meninggal tiba-tiba (dan tidak sempat berwasiat). Aku mengira jika sempat bicara dia akan bershadaqah. Apakah dia akan mendapatkan pahala jika aku bershadaqah atas namanya?” Rasulullah bersabda: “Ya.”_ (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

– Dari Ibnu Abbas :

أَنَّ سَعْدَ بْنَ عُبَادَةَ تُوُفِّيَتْ أُمُّهُ وَهُوَ غَائِبٌ عَنْهَا فَأَتَى رَسُولَ اللهِ n فَقَالَ: يَا رَسُولَ اللهِ، إِنَّ أُمِّي تُوُفِّيَتْ وَأَنَا غَائِبٌ عَنْهَا فَهَلْ يَنْفَعُهَا إِنْ تَصَدَّقْتُ عَنْهَا؟ قَالَ: نَعَمْ. قَالَ: فَإِنِّي أُشْهِدُكَ أَنَّ حَائِطِي الْمَخْرَفَ صَدَقَةٌ عَنْهَا

Ibu dari Sa’d bin ‘Ubadah –saudara Bani Sa’idah– meninggal ketika Sa’d tidak di rumah. Dia lalu mendatangi Rasulullah n berkata: “Wahai Rasulullah, ibuku telah meninggal ketika aku tidak ada. Apakah bermanfaat baginya jika aku bershadaqah atas namanya?” Rasulullah berkata: “Ya.” Sa’d berkata: _“Persaksikanlah bahwa kebunku yang pepohonannya sedang berbuah adalah shadaqah atas namanya.”_ (HR. Muslim)

Al-Imam Asy-Syaukani berkata: “Hadits-hadits dalam bab ini menjelaskan bahwa shadaqah anak itu bermanfaat bagi orangtuanya yang telah meninggal, walaupun tanpa wasiat dari keduanya.” (Lihat Nailul Authar)

4. Doa kaum mukminin

Di antara yang menunjukkan hal ini adalah ayat Allah yang artinya:

*_“Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Anshar), berdoa: ‘Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang’.”_* (Al-Hasyr: 10)

Di antara dalil masalah ini adalah disyariatkannya shalat jenazah dan ziarah kubur. Karena shalat jenazah disyariatkan untuk mendoakan si mayit. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda:

إِذَا صَلَّيْتُمْ عَلَى الْمَيِّتِ فَأَخْلِصُوا لَهُ الدُّعَاءَ

_“Jika kalian menshalatkan mayit, maka ikhlaskanlah doa baginya.”_ (HR. Abu Dawud dari sahabat Abu Hurairah)

Beliau shallallahu'alaihi wasallam juga bersabda:

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوتُ فَيَقُومُ عَلَى جَنَازَتِهِ أَرْبَعُونَ رَجُلًا لَا يُشْرِكُونَ بِاللهِ شَيْئًا إِلَّا شُفِّعُوا فِيهِ

_“Tidaklah ada muslim yang meninggal kemudian menshalatkan jenazahnya empat puluh orang yang tidak melakukan syirik, kecuali mereka akan diizinkan memberi syafaat kepadanya.”_ (HR. Muslim)

Demikian juga, ziarah kubur disyariatkan untuk mendoakan si mayit.

5. Pembayaran utangnya walaupun bukan oleh ahli warisnya

Adapun utang, boleh seorang membayarkan utang orang lain yang telah meninggal walaupun bukan dari kerabatnya sekalipun, dan si mayit terbebas dari beban utang tersebut. (Lihat Ahkamul Jana’iz hal. 212-226)

Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan berkata: “Seseorang yang telah mati bisa mendapatkan manfaat dari amalan orang yang hidup dalam perkara-perkara yang ditunjukkan oleh dalil, seperti doa orang hidup untuknya, memintakan ampun untuknya, shadaqah atas namanya, haji dan umrah atas namanya, membayarkan utang-utangnya, dan menunaikan wasiat-wasiatnya. Semua perkara tersebut disyariatkan sebagaimana telah ditunjukkan oleh dalil. Sebagian ulama memasukkan semua bentuk taqarrub (ibadah) yang dilakukan muslim dan diperuntukkan pahalanya bagi muslim lain yang masih hidup atau telah mati, ke dalam perkara ini. Namun pendapat yang shahih (benar) adalah mencukupkan hanya yang ada di dalam dalil. Perkara yang terdapat dalilnya mengkhususkan keumuman firman Allah :

*_‘Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya’.”_* (An-Najm: 39) [Lihat Fatawa ‘Aqidah hal. 48-49]


*Kesimpulan*

Jika telah kita yakini bahwa seorang yang mati hanyalah membawa amalnya, maka hendaknya kita manfaatkan waktu yang tersisa untuk beribadah kepada Allah dan memperbanyak amal shalih. Allah berfirman:

*_“Dan infaqkanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: ‘Ya Rabbku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian)ku sampai waktu yang dekat, sehingga aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang shalih?’.”_* (Al-Munafiqun: 10)

Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam menyatakan:

اغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ: شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ، وَصِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ، وَغِنَاءَكَ قَبْلَ فَقْرِكَ، وَفَرَاغَكَ قَبْلَ شُغْلِكَ، وَحَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ

_“Manfaatkanlah lima perkara sebelum datangnya lima perkara yang lain: (Manfaatkan) masa mudamu sebelum datang masa tuamu, masa sehatmu sebelum datang masa sakitmu, masa kayamu sebelum masa fakirmu, masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, masa hidupmu sebelum datang masa matimu.”_ (HR. Al-Hakim dan lainnya, dishahihkan Asy-Syaikh Al-Albani sebagaimana dalam tahqiq Iqtidha’ul ‘Ilmi Al-‘Amal)

Kita juga berusaha mengamalkan amalan yang pahalanya terus mengalir kepada kita sampai kita mati: menuntut ilmu agama untuk kita amalkan dan kita ajarkan, shadaqah jariyah, serta mendidik anak-anak kita agar menjadi anak-anak yang shalih. Mudah-mudahan tulisan ini memberikan dorongan semangat bagi kita semua untuk beramal shalih. Walhamdulillah.
    Sumber:                                                             Perkara yang Bermanfaat Bagi Seorang yang Telah Mati | Majalah Islam Asy-Syariah
http://asysyariah.com/perkara-yang-bermanfaat-bagi-seorang-yang-telah-mati/
Read more

Hakikat Rizki

Yang kerja keras belum tentu mendapat banyak.
Yang kerja sedikit belum tentu mendapat sedikit.

Karena sesungguhnya sifat Rezeki adalah mengejar, bukan dikejar.

Rezeki akan mendatangi,
bahkan akan mengejar,
hanya kepada orang yang pantas didatangi....

Maka, pantaskan dan patutkan diri untuk pantas di datangi, atau bahkan dikejar rezeki.
Inilah hakikat ikhtiar...

Setiap dari kita telah ditetapkan rezekinya sendiri-sendiri.
Karena ikhtiar adalah kuasa manusia, namun rezeki adalah kuasa Allah Azza Wajalla.

Dan manusia tidak akan dimatikan, hingga ketetapan rezekinya telah ia terima, seluruhnya.

Ada yang diluaskan rezekinya dalam bentuk harta,
Ada yang diluaskan dalam bentuk kesehatan,
Ada yang diluaskan dalam bentuk ketenangan, keamanan,
Ada yang diluaskan dalam kemudahan menerima ilmu,
Ada yang diluaskan dalam bentuk keluarga dan anak keturunan yang shalih,
Ada yang dimudahkan dalam amalan dan ibadahnya...

Dan yang paling indah, adalah diteguhkan dalam hidayah Islam...

Hakikat Rezeki bukanlah hanya harta,
Rezeki adalah seluruh rahmat Allah SWT

Adapun
8 JENIS REZEKI DARI ALLAH SWT

1.REZEKI YANG TELAH DIJAMIN.

‎وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ
"Tidak ada satu makhluk melatapun yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin ALLAH rezekinya."
(Surah Hud : 6).

2. REZEKI KARENA USAHA.

‎وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَانِ إِلَّا مَا سَعَى
"Tidaklah manusia mendapatkan apa-apa kecuali apa yang dikerjakannya."
(Surah An-Najm : 39).

3. REZEKI KARENA BERSYUKUR.

‎لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu."
(Surah Ibrahim : 7).

4. REZEKI TAK TERDUGA.

‎وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا( ) وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
"Barangsiapa yang bertakwa kepada ALLAH nescaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya."
(Surah At-Thalaq : 2-3).

5. REZEKI KARENA ISTIGHFAR.

‎فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا ( ) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُم مِّدْرَارًا
"Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, pasti Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan memperbanyak harta.”
(Surah Nuh : 10-11).

6. REZEKI KARENA MENIKAH.

‎وَأَنكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ
"Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak dari hamba sahayamu baik laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, maka ALLAH akan memberikan kecukupan kepada mereka dengan kurnia-Nya."
(Surah An-Nur : 32).

7. REZKI  KARENA ANAK.

‎وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ خَشْيَةَ إِمْلَاقٍ نَّحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُمْ
"Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu kerana takut miskin. Kamilah yang akan menanggung rezeki mereka dan juga (rezeki) bagimu.”
(Surah Al-Israa' : 31).

8. REZEKI KARENA SEDEKAH

‎مَّن ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً
“Siapakah yang mahu memberi pinjaman kepada ALLAH, pinjaman yang baik (infak & sedekah), maka ALLAH akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipatan yang banyak.”
(Surah Al-Baqarah : 245).

“Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya. [HR Muslim, 3509].

Mohon ta'awun menyebarkan info dakwah ini. Semoga menjadi pemberat timbangan kebaikan kita di hari kiamat insya Allah ta'ala.
Read more

Cara Agar Komentar Disqus Muncul di Versi Mobile 100% Work

Banyak cara yang tersaji di internet tentang bagaimana cara agar komentar disqus muncul di versi mobile, padahal sama pengaturanya dengan widget yang tidak muncul di versi moblie atau HP. tinggal kasih script mobile='yes' pada widget yang bersangkutan caranya adalah :
1. Cari kata kunci atau judul widget anda di theme - edit HTML, klik CTRL + F
misalkan disqus, maka akan muncul scipt seperti di bawah ini..

2. Cari yang berwarna kuning Disqus, tambahkan script mobile='yes' sebelum locked='false'
3. Simpan.
4. Cek langsung di HP
semoga berhasil ... heppy blogging..
Read more

Pendaftaran Murid Baru


PERGURUAN ISLAM
AL-MADINAH ISLAMIC CENETR KKMB
Menerima
PESERTA DIDIK BARU
PAUD – TK – SD – SMP – SMA

Alamat :
Jl. Puspita Raya L1 No. 1A, Sektor III.2 BSD City
Serpong – Tangerang Selatan 15321
Telp : 021-5382993 / 021-3331074 Fax : 021-5382993
E-mail : kkmbsd@gmail.com

Pendaftaran :
Syarat-syarat Pendaftaran :
1. Mengisi Formulir Pendaftaran
2. Menyerahkan :
    Fotocopy Ijazah/STTB dan Tanda Lulus dilegalisir sekolah (untuk SMP, SMA)
    Fotocopy tes (untuk SD, SMP, SMA)

Contact Person
PAUD    : IBU MARDIAH            087771808399
TK           IBU UMMI                    081218545009
SD            Mrs  YATTY                  083805566249
SMP         Mrs YETTY                   088977641874
SMA        Mr AKHMAD                 08164280821

Fasilitas :
  1. Gedung 4 (Empat) Lantai milik sendiri
  2. Perpustakaan
  3. Musholla
  4. Lihat:

  5. Arena Bermain
  6. Lapangan Olah Raga
  7. Lab. Komputer
  8. Lab. Sains
  9. Aula Serbaguna
  10. Klinik Kesehatan
Program Unggulan

PAUD dan TK
  1. Drum Band
  2. Menari
  3. Berenang
  4. Melukis
  5. Mewarnai


SD-SMP-SMA
  1. Pramuka
  2. Bahasa Arab
  3. Bahasa Inggris
  4. Hifzul Juz ‘Amma
  5. Hifzul Ayat ahkam
  6. Hifzul hadis Tematik
  7. Multimedia
  8. Sains
  9. Hifzul Doa
  10. Mawaris
  11. Tari saman
  12. Futsal
  13. Karate
  14. Silat
Read more